membuat susah bahasa Inggris

• ado

• membuat:    constitute; constituted; did; do; does; done;
• susah:    chabrin; cumbersome; difficult; sousse; susa;
• susah membuat keputusan:    that's hard to say
• susah:    chabrin; cumbersome; difficult; sousse; susa; susah; arduous; gruelling; unmanageable; sorry; dismal; dark; tough; awkward; stiff; blue; problematic; dreadful; cumbrous; elusive; disconsolate; drear
• membuat:    constitute; constituted; did; do; does; done; fabricated; fabricating; incur; made; make; making; manufacture; wrought out; brew; crack; create; hold; put together; tailor; turn out; work; pull in;
• dalam susah:    be in difficulty; strife; suffer
• dengan susah:    difficultly; hardly
• jangan susah:    take easy
• sedang susah:    in a pickle
• susah bernapas:    breathless
• susah difahami:    hard to understand
• susah dipakai:    unwieldy; hulking
• susah dirangsang:    stolidly
• susah hati:    disordered; disquieted; disturbed; broken; distressed; affected; confused; touched; upset; worried; worry; moved; stirred
• susah mendengar:    hard of hearing

• It makes it kind of hard to trust officials.
  Ini membuat susah untuk mempercayai lembaga resmi.
• You do yourself no favor by questioning him.
  Kau sendiri yang membuat susah dengan menanyainya.
• He has unusually long arms and an alarmingly small neck.
  Dia tak biasanya membuat susah dan bikin gusar.
• Makes it harder to get paid back.
  Membuat susah untuk membayar hutang.
• 'Cause making his life hard means making it hard for her.
  'Karena membuat susah si polisi, berarti juga membuat sedih istrinya.
• The world is filled with danger, things that are trying to frustrate our lives or reduce our success, reduce our opportunity for success.
  Dunia penuh dengan bahaya, hal-hal yang membuat susah hidup kita atau mengurangi kesuksesan kita, dan kesempatan kita untuk sukses.
• Second, he is stuck in that things, he doesn't like that but it is hard for him to escape. So he is annoyed and, maybe, depressed. It is usually happen because he was complacent and didn't aware what (form external factors or his internal factors) that could trap him.
  Kedua, dia terjebak pada keadaan itu, jadi sebenarya dia tidak suka dengan hal itu tetapi susah untuk ke luar dari hal tersebut, sehingga keadaan tersebut selalu mengganggu dan membuat susah dirinya.